Ada yang bilang katanya orang itu banyak diam. Padahal aslinya emang jarang ngobrol aja. Apakah diam itu salah ? Orang pendiam itu bukan berarti takut bicara, tetapi lebih berharap selektif dalam menyuarakan kata-kata. mending banyakin nulis aja deh ( walaupun tulisannya ga jelas juga )
Kadang, diam itu jauh lebih baik dibandingkan mesti banyak omong dan menjadi pribadi yang sok tahu. Adakalanya lebih baik diam ketimbang menyebutkan masalahmu, sebab kamu tahu sebagian orang hanya penasaran, bukan karena mereka peduli. Terkadang diam lebih bijak dalam menyikapi keadaan dari pada bersikeras memaksa orang lain untuk sekadar memahami.
Jika diam itu sudah menjadi karakter seseorang, maka ikutilah karakternya tersebut, bertoleransilah dan cobalah memahami dari sudut pandang orang lain.
Suatu waktu konon katanya Albert Enstein sang ahli fisika terkemuka bertemu dengan Charlie Caplin bintang film terkenal dengan film bisunya tanpa kata-kata. Charlie caplin ini ternyata mengagumi sosok dari Albert Enstein ini dan pada waktu ada sebuah pertemuan dan dia mengungkapkan kekagumannya pada si ahli fisika ini. Dia bilang : "Prof, saya sangat kagum dengan anda karena banyak yang mengagumi anda walaupun mereka tidak mengerti apa yang anda bicarakan". Ternyata Albert Enstein ini juga mengagumi sosok charlie caplin ini dan dia balas menjawab : " Saya malah lebih kagum dengan anda , bisa terkenal dan disukai banyak orang tanpa mengatakan sepatah kata apapun!."
Bahkan sekelas Umar bin Khatab saja mempunyai prinsip tidak pernah menyesali diamnya, tetapi berkali-kali menyesali bicaranya.
itulah sepenggal kisah inspirasi yang bisa kita ambil hikmahnya, apapun penafsiran anda tentang cerita tersebut.
Jadi sudah siapkah anda untuk lebih banyak diam?
0 Comments:
Post a Comment