Si Tukang "Nyangut"

Kata "nyangut" dalam bahasa sunda bisa diartikan nyangkut, nyahut, nyantol atau nyamber. Biasanya istilah ini sering digunakan dalam kegiatan mancing memancing yang melibatkan umpan pancing dan ikan yang dipancing. Berbicara mengenai ikan yang dipancing, ada jenis ikan yang gampang sekali "nyangut" diberi umpan apapun yaitu jenis ikan lele, ikan ini merupakan jenis ikan pemakan segala sehingga hampir semua umpan bisa digunakan untuk memancing ikan ini. dan ikan lele sering menjadi pilihan ikan yang umum dipelihara di kolam rumahan karena bisa diberi makan apa aja, misalnya limbah makanan rumah tangga, sisa makanan dan lainnya.

Dalam kegiatan keseharian manusia berkomunikasi ada juga orang yang bisa diberi julukan si tukang nyangut, yaitu orang yang suka ikut-ikutan nyahut, nyamber atau nyantol pembicaraan orang lain. misalnya ketika si A dan si B sedang bercakap-cakap, tiba-tiba si C ini ikut di dalam percakapan antara A dan B tanpa diajak pembicaraan sebelumnya. istilah jaman now nya itu ya "kepo" tapi sudah di level diatasnya karena sering ikut nimbrung aja, bukan sekedar ingin tahu. sering nya tanpa diundang masuk ke dalam sebuah pembicaraan yang bukan urusannya.

Apabila si tukang nyangut ini diibaratkan sebuah lele di dunia perikanan, maka posisinya sangat lemah sekali. ikan lele salah satu jenis ikan yang gampang dijumpai karena harganya murah dan mudah didapatkan,  berbeda dengan misalnya ikan gurame yang lebih mahal dan  biasanya dijumpai di menu restoran, maka ikan lele biasanya tersaji di warung tenda pinggir jalan yang kualitas higienis nya sering diragukan..maka dari itu dalam analogi status sosial dengan dunia perikanan ini janganlah menjadi tipe manusia tukang nyangut seperti ikan lele yang suka bertele-tele:) ....hehehe.